“Kami manfaatkan dana bantuan pemerintah untuk lakukan rehab dengan memperluas ruangan, termasuk pintu dan jendelanya,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Malaka Dr. Simon Nahak mengatakan sangat senang bisa hadir di tengah umat.
“Kehadiran saya bersama perangkat daerah untuk menterjemahkan salah satu program kami yakni toleransi antar umat beragama. Tentunya kami bangga dan senang karena diterima umat dengan antusias,” ungkap Bupati Simon Nahak.
Tentang dirinya menjadi orang pertama sebagai Bupati yang hadir di Paroki Wekfau, Bupati Simon Nahak mengatakan bahwa semua itu merupakan kehendak Tuhan.
“Jikalau Tuhan sudah berkehendak dan berkenan, tak ada satu kuasa pun yang menghalangi. Saya bersyukur atas rahmat dan kesempatan yang boleh diterima,” ujar suami drg. Maria Martina Nahak, M. Biomed ini, sembari berharap agar komunikasi antara pemerintah dan gereja harus terus dibangun, dengan dilandasi atas teladan Yesus Kristus adalah jalan kebenaran dan hidup.
Sebagai informasi, Paroki Wekfau memiliki 5000-an umat yang tersebar di 19 Lingkungan. Pastor-pastor yang berkarya di Paroki Santo Lukas Wekfau antara lain Romo Simon Opat, Pr, Romo Edmundus Sako, Pr, Romo Laurensius Kofi, Pr (alm), Romo Hendrikus Fay, Pr dan Romo Mikhael Maumabe, Pr, sebagai pastor paroki saat ini.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.