BETUN,flobamorata.com- Sampai hari ini, masih tersisa 13 desa di Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), yang belum menyalurkan dana Bantuan Langsung Tunai ( BLT) Dana Desa (DD) tahap pertama kepada masyarakat penerima.
Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (BPMD) Kabupaten Malaka, Agustinus Nahak, alasan belum disalurkan BLT tersebut akibat beberapa syarat yang belum dipenuhi oleh pemerintah desa setempat, serta masih adanya verifikasi ulang data calon penerima.
” Jadi masih sisa 13 desa dari 127 desa yang belum salurkan, dengan kendala yang dialami beda-beda. Misalnya ada yang belum lengkapi persyaratan, serta ada desa yang harus lakukan verifikasi ulang nama yang dobel dalam daftar,” jelasnya kepada wartawan di Betun, Senin, 8 Juni 2020.
Sebagai contoh, tambahnya, secara mekanisme ketika terjadi pendobelan nama penerima BLT, maka uang itu akan dikembalikan kepada desa, untuk disalurkan pada kegiatan seperti padat Tunai PDT. pasalnya, uang yang sudah dicairkan tidak bisa dipakai untuk pembagian BLT tahap selanjutnya. Maka pemenuhan syarat yabg diamanatkan dalam edaran menteri harus diperhatikan dengan baik.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.