“Kami akan rapat lagi dan akan bersurat secara resmi kepada PLN sampai ke Jakarta terkait hal ini,” katanya.
Kekecewaan serupa juga disampaikan oleh Penjabat Desa Saenama, Brinzina Elfrida Klau. Menurutnya, apa yang disampaikan warga merupakan aspirasi yang wajib dijawab oleh pihak PLN. Pasalnya, kalau dilihat dari sisi ekonomi masyarakat Saenama mampu untuk pasang meteran.
“Saya harap pihak PLN bisa menjawab keluhan dan keresahan warga ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala PLN Cabang Betun, Yoseph Ola Tokan, yang dihubungi wartawan enggan memberi komentar terkait persoalan ini.
“ Sudah banyak yang bertanya, nanti lain kali saja baru adik tanya saja,” ujarnya menjawab wawancara per telepon, Jumat, 3 April 2020. (ferdhy bria)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.