Seran menambahkan, apa yang dilakukan Forkopimda semata karena termotivasi oleh rasa tanggung jawab untuk mengurus rakyat di daerah ini. Kunjungan tersebut merupakan bentuk keprihatinan dan rasa memiliki dari para pemimpin terhadap rakyat dan daerah ini.
“Kalau toh ada beberapa tokoh masyarakat yang datang untuk bertemu dengan para pemimpin, itu karena ingin menyampaikan kondisi mereka dan apa yang mereka butuhkan dalam menghadapi situasi sulit ini. Apakah seorang pemimpin harus usir rakyatnya yang sedang susah dan datang kepadanya untuk menyampaikan kesusahannya? Apalagi, kita sedang dalam masa sulit dimana seluruh rakyat merasakan dampak dari wabah ini”, ungkap Seran.
Kunjungan pemantauan tersebut juga dimaksudkan untuk memantau kesiapan para petugas di garda depan dalam menghadapi Covid-19. Jadi, pastinya akan bertemu dengan para petugas tersebut untuk mengetahui kesiapannya, sekaligus untuk memberikan peneguhan kepada mereka dalam menjalankan tugasnya untuk melayani masyarakat.
Namun, Seran memastikan, dalam setiap kunjungan tersebut sudah dipatuhi protokol kesehatan terkait Covid-19. Forkopimda juga selalu menekankan kepada peserta rombongan untuk mematuhi protokol Covid-19 tersebut, seperti menggunakan masker, jaga jarak, cuci tangan, termasuk diusahakan untuk menghindari kerumunan dan lekas membubarkan diri.*()
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.